Senin, 07 Agustus 2017

Cara Mengatasi CPU Fan Error


Menurut kami fan error bisa terjadi bukan karena setingan BIOS yang salah akan tetapi bisa juga terjadi pada saat kabel konektor fan tidak tersambung. Jadi alangkah baiknya dicek terlebih dahulu kabel konektor fan sebelum melakukan seting booting. setelah melakukan proses pengecekan,ternyata masih terdeteksi fan error,  anda harus melakukan penyetingan pada BIOS komputer anda.

Berikut langkah-langkah penyetingan BIOS :
  • Tekan tombol Del/F1/F10 untuk masuk ke BIOS
  • Setelah berhasil masuk BIOS, pilih menu Advanced, pilih Hardware Monitor tekan Enter, pilih CPU Fan Check kemudian tekan Enter lagi, karena CPU Fannya tidak ada maka kita pilih “Disable” saja. Agar tidak dilakukan pengecekkan.
  • Selanjutnya tekan F10 untuk menyimpan pengaturan dan keluar dari BIOS.
  • Hal ini dapat juga dilakukan ketika pesan error yang timbul setelah melakukan update BIOS untuk komputer HP.
Pesan-pesan yang timbul dapat berupa seperti ini:
“ERROR: CPU Fan Has Failed! PC will automatically power down in a few seconds. Service the PC immediately to prevent damage to the PC.”
atau
“CPU Fan Failed. Press F2 to continue to boot. Otherwise, the system will power down in five seconds. Have system serviced immediately“
Menurut suatu lembaga riset IDC  mengungkapkan bahwa sebagian besar computer yang digunakan masih banyak yang tidak dimanfaatkan secara maksimal dan optimal.

Hasil laporan tersebut bukanlah  berita yang baik, apalagi di zaman sekarang ini ketika sedang rama-ramainya soal ramah lingkungan. Dimana Komputer yang sebetulnya mempunayi kemampuan yang tinggi tetapi digunakan secara tidak maksimal. Jika demikian kita sama saja dengan membuang-buang listrik secara percuma.yang pada akhirnya sama saja membuang uang dengan percuma.
Mengingat kondisi yang ada, bukan berarti Anda  harus mengganti komputer atau harus instal software baru. Tetapi Anda hanya harus mengetahui cara menghemat energy pada computer agar sesuai dengan pekerjaan yang sering Anda lakukan
Dengan kata lain, kita akan membuat sebuah komputer bekerja lebih irit energi. Berikut langkah-langkah cara menghemat energy pada computer .
Komputer yang digunakan berprosesor Intel Pentium Dual Core E2180 berkecepatan 2GHz dengan kipas bawaan, motherboard Gigabyte G31M-S2C, memori DDR2-667 1GB, VGA Radeon HD 2400Pro, dan power supply PowerLogic 400 Watt.

1.Nyalakan komputer dan masuk ke BIOS dengan menekan tombol “Del” di keyboard pada saat POST  
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgE9nEhYyrdKAQdq5MtpauM8oGPRxyRNgY0NGXFE6T6a05ijRIByI47EcK-x7esfLCNoOcLxkDhFuQ0d-pUyqvXGvZB97cGfIuVYlUHzkiivC10Z77SoUatp2P8wjFTkaeUZ_wbEKOqqG4/s1600/1.JPG


2. Motherboard yang digunakan keluaran Gigabyte, tekan kombinasi “Ctrl + F1” untuk memunculkan   sebuah menu tersembunyi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnXB5YdGqTs6m8sbJAlq_opcJWUFaGaWmmugvUPxvI5sz141URXDaIxm4T7uOgxmbIAB6J0fbTCuz9OF5p1Hb7SBlDkZOotvc5hmmCRWCAalOEua_Sn4S3yCK1e-e3IT97Zavvm24Fgf4/s1600/2.JPG

3. Masuk ke menu MB Intelligent Tweaker (M.I.T.). Dari sana, ubah “CPU Clock Ratio” dari 10 ke 7. Artinya, multiplier prosesor diturunkan jadi 7 kali. Dengan demikian, prosesor dengan FSB 200MHz akan berjalan di kecepatan 1,4GHz.

4.Voltase untuk prosesor Pentium Dual Core E2180 standarnya adalah 1,25000Volt. Anda dapat bereksperimen untuk menurunkan tegangan. Jika prosesornya sudah terkunci di kecepatan yang rendah, turunkan saja tegangannya 1 atau dua tingkat ke bawah.  

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVhTQspGgdGxr8YXrWCPY2UdVnEkAsTykVu0wfBAag8R8Etcx_ahnGFj0AdXFOjezqkyO8LShFqgQkd7HPd0zcPNwVPZKEpaoWmwm-fBhMUnbEC6f9BSKQqgw26NsvOo5NNLWutlQcDN0/s1600/3.JPG

5.Keluar dari menu MB Intelligent Tweaker (M.I.T.) dengan tombol “Esc”. Masuk ke menu “Advanced BIOS Features”. Arahkan kursor ke “CPU EIST Function”. Ubah pilihan itu jadi “Disabled” supaya komputer tidak mengatur kecepatan prosesor secara otomatis setelah sistem operasi dijalankan.  

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpEJz_ONK8tHOE_1CnzB8tqflgigaKAmQ356oz7dgoNSRexRRKdK5UqpkTx_dheKswk_n6q-FiozruI6NvNmKapi8iN5K3EA3BR6b0Y3G7M1gshAg9DpyuJP9NPXekx8I88aDN7_assCs/s1600/4.JPG

6.Keluar dari menu “Advanced BIOS Features”, masuk ke menu “PC Health Status”. Di menu ini cari “CPU Smart Fan Control”. Pastikan pilihan yang dipakai adalah “Enabled”. Nah, dengan demikian, kecepatan putar kipas prosesor akan diatur otomatis. Jika suhu prosesor ‘sejuk’, maka putaran kipasnya lambat saja. Karena kipas bergerak lambat, suara yang dihasilkan pun tidak berisik.  

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmHQckPYxAOiMXfxZug6yBTYqkr-iV-fnBEv__BMT1SwhLFlFaUmHNz-FCvJuqQm4pOHE9Jy0zl5mQNBB5ynFPdBm4OO8g_uARsDJL4KPW2GfBjIK7rTD66mDtcL-fEDhft03dG9Ln1pM/s1600/5.JPG
7.Setelah itu, keluar dari menu, simpan pengaturan lalu keluar dari BIOS dan restart komputer.
Sedikit tips, Jika setelah Anda mengikuti tutorial ini komputer masih berjalan normal, coba ulangi langkah 1 sampai 4. Kalau nanti komputer sudah tidak stabil atau bahkan tidak bisa dinyalakan, lakukan “clear CMOS” dan kembalikan pengaturan BIOS ke posisi semula.
Saat ini banyak motherboard baru dengan fitur “Enhanced Intel Speedstep Technology” ataupun “AMD Cool n Quiet”. Fitur ini dapat membuat komputer hemat listrik secara otomatis
 
 
 
Sumber : Rief kaizer 33
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Ordered List

Sample Text

Definition List